Jumat, 21 Juni 2013

Harmony (하모니 / Hamoni) (2010)

Malang benar memang nasib Jeong-hye (Kim Yunjin), tidak hanya harus menghabiskan 10 tahun masa hidupnya di dalam penjara karena secara tidak sengaja membunuh suaminya sendiri yang doyan menyiksanya, perempuan 32 tahun ini juga harus melahirkan dan membesarkan putranya di tempat para pesakitan itu sampai nanti ada yang mau mengadopsinya.

Namun Jeong-hye masih bisa bernafas lega, banyak teman sesama narapidana yang perhatian dan menyayangi dirinya dan putranya, termasuk Moon Ok (Na Moon-Hee), teman sekamarnya dan warga senior yang juga tahanan yang menunggu hukuman mati.

Suatu hari Jeong-hye mendapatkan inspirasi untuk membentuk grup paduan suara, tentunya dengan teman-teman tahannya yang mengisinya. Jika nantinya memang berhasil dan bagus, Kepala sipir akan memberikannya kesempatan satu hari penuh untuk keluar bersama putranya.

Namun siapa yang menyangka bahwa paduan suara yang awalnya hanya iseng rupanya nantinya akan banyak menyentuh hati, tidak hanya bagi para pesertanya, namun juga seisi penjara.

Sudah menjadi rahasia umum jika sinema Korea Selatan memang paling jago menghadirkan judul-judul drama penguras air mata, tidak peduli seberapa unik premis yang dihadirkan, toh biasanya ujung-ujungnya kebanyakan berakhiran sama. Tidak terkecuali yang satu ini. Harmony dibawah kendali Kang Dae-Kyu yang juga menjadi debut penyutradaraannya bisa dibilang sukses mengaduk-aduk sisi sensitif penontonnya.

Menariknya, tidak seperti kebanyakan drama tearjerker Korea Lain yang mengusung tema percintaan, Harmony mencoba mengedepankan tema yang sedikit berbeda. Dengan menggambil setting di sebuah lembaga permasyarkatan wanita Korea Selatan, penonton diajak untuk menjadi saksi rangakian kisah-kisah menarik, lucu sekaligus menyentuh dari para penghuninya, seperti kisah ibu dan anak, persahabatan sesama napi dan para sipir penjara hingga perjuangan mereka dalam usahanya mencari sebuah harmoni hidup dalam kelompok paduan suara ala Sister Act.

Ya, meskipun menampilkan karakter yang cukup banyak namun sepertinya Dae-Kyu lebih memilih untuk memfokuskan plot-nya kepada ketiga karakter utamanya saja, Jeong-hye, Moon Ok dan Kang Yu-Mi, remaja tanggung yang terpaksa membunuh ayah tirinya. Sementara karakter lain meskipun tidak mendapatkan porsi sebesar ketiganya cukup mampu memberikan dukungan yang tak kalah primanya.

Meskipun memiliki kandungan cerita yang menarik, sayang Harmony terlalu banyak menjual mimpi, atau dengan kata lain penontonnya sering dijejeli momen-momen tidak realistis yang tentu saja membuat kita bertanya-tanya “Apakah ada penjara setentram dan seharmonis di dunia ini?” dan lucunya lagi, nyaris semua karakternya dibuat seolah-olah menjadi korban dari kesalahan orang lain.

Jadi jangan pernah membayangkan kita akan disugguhi banyak adegan-adegan keras ala film-film bertema penjara kebanyakan, karena sekali lagi Harmony telah melebeli dirinya sebagai sebuah feel good-tearjerker drama yang mengajak para penontonnya untuk tersenyum, tertawa dan menangis terharu di saat bersamaan.

Download Part 1 89 MB
Download Part 2 87 MB

Indo Sub

Miracle in Cell No. 7 (7번방의 선물 / 7beonbangui Seonmul/ "A Gift from Room 7") (2013)

Menitikkan air mata ketika menyaksikan adegan menyedihkan yang dihadirkan oleh sebuah film tentu merupakan sesuatu yang terasa biasa, walaupun perlu upaya yang sebenarnya tidak mudah bagi sebuah film untuk dapat menjadikan para penontonnya mengalami hal tersebut. Hal itu pula yang menjadikan Miracle in Cell No.7 terasa sangat special, sederhana namun mampu menghadirkan linangan air mata, sebuah karya dengan paduan rasa pahit dan manis yang apik dengan permainan emosional yang menawan.

Lee Yong-gu (Ryoo Seung-ryong), pria paruh baya yang dapat menjadi sebuah gambaran dari kondisi yang tidak di inginkan semua orang akan terjadi pada mereka. Pria ini mengalami keterbelakangan mental, punya kecerdasan yang berada di level anak usia enam tahun. Menyedihkan dan terasa ironis, karena anak perempuannya yang bernama Ye-sung (Kal So-Won) ternyata berusia enam tahun.

Hal tersebut memberikan dampak yang sangat besar pada hubungan ayah dan anak ini dimana mereka seperti bertukar posisi. Penyebabnya adalah karena tingkat kecerdasan Ye-sung lebih tinggi sehingga menjadikan ia yang justru tampak sebagai pemimpin yang senantiasa merawat ayahnya, yang bekerja sebagai seorang juru parkir.

Suatu hari, berawal dari konflik pada sebuah tas kuning bergambar Sailor Moon, sesuatu yang telah dijanjikan oleh Lee Yong-gu kepada Ye-sung, ia malah terjebak dalam sebuah kasus dengan tuduhan melakukan penculikan, kekerasan seksual, hingga pembunuhan pada anak seorang komisaris polisi, anak yang telah membeli tas terakhir yang telah lama mereka dambakan, yang kala itu sebenarnya hendak menuntun Lee Yong-gu menuju toko lain yang menjual tas sailormoon tadi.

Ayah dan anak ini terpisah, Ye-sung dikirim ke sebuah lembaga pengasuhan, sedangkan Lee Yong-gu dimasukkan ke sel nomor 7, sel paling keras di penjara tersebut, sembari menantikan hukumannya yang mungkin berakhir pada tingkat paling maksimum.

Terdapat sedikit perasaan aneh ketika film ini berakhir, kenapa film ini justru bisa tampil menarik padahal premis utama cerita yang ia tawarkan di awal sebenarnya kurang begitu menjanjikan. Lee Hwan-kyung, Kim Hwang-sung, dan Kim Young-seok mengambil sebuah langkah yang sangat berani, menaruh karakter utama dengan sebuah keterbelakangan mental pada cerita dengan konflik yang berat dan menghancurkan, serta menyatukannya bersama kisah sederhana yang sejujurnya punya dasar kurang menarik.

Tampak standar, yang ikut berpengaruh pada impresi awal yang dibentuk oleh Miracle in Cell No.7, sebuah film standar yang seperti tidak menjanjikan sebuah tontonan yang megah. Tapi ternyata bukan itu cara yang mereka pakai untuk menyampaikan pesan utamanya, tidak melalui sebuah kisah yang tertata dengan sangat rapi serta tensi yang stabil dari awal hingga akhir. Miracle in Cell No.7 dibentuk oleh Lee Hwan-kyung untuk menjadi sebuah proses dimana para penontonnya di beri kesempatan berjalan bersama karakter dalam cerita dengan acuan utama pada kesuksesan mereka ikut berkembang dalam hal emosional.

Hwan-kyung mengalihkan beban berat yang lewat permainan emosional ketimbang menyampaikannya lewat proses penceritaan narasi yang sebenarnya mudah diprediksi. Yap, bahkan dibeberapa bagian cerita terasa kurang fokus, selalu mengalihkan perhatian para penonton pada permainan emosi untuk menutupi beberapa elemen yang sebenarnya kurang masuk akal.

Harus diakui, keputusan Lee Hwan-kyung tadi cukup berhasil. Rasa simpati perlahan mulai tumbuh pada karakter, tidak hanya pada Yong-gu namun ikut terbagi pula terhadap lima sahabat barunya, So Yang-ho (Oh Dal-su), Choi Chun-ho (Park Won-sang), Kang Man-beom (Kim Jung-tae), Shin Bong-shik (Jung Man-shik), dan Seo (Kim Gi-cheon). Nuansa gelap yang ia bentuk diawal mulai diwarnai nada ceria yang sebenarnya tidak begitu special namun berkat penempatan serta eksekusi yang sangat apik berhasil menciptakan banyak adegan menyenangkan.

Kemampuan screenplay yang film ini miliki paling menonjol ketika ia mengembalikan penontonnya ke kisah utama, tidak tenggelam dan tetap mampu kembali mempresentasikan kepada penonton tekanan yang dialami karakter utama. Keputusan tepat lainnya adalah cara kisah ini dibuka. Menghadirkan Ye-sung yang telah dewasa (Park Shin-hye) sebagai seorang pengacara dalam upaya mempertahankan kasus ayahnya, kemudian mundur ke tahun 1997.

Hal tersebut sanggup menciptakan sebuah patokan utama yang sangat kuat bagi proses yang ia bangun selanjutnya. Tidak banyak alur maju dan mundur yang dihadirkan ikut menjadikan sisi emosional yang dibangun tidak terganggu serta intensitasnya terbangun dengan baik secara bertahap. Begitupula dengan kehadiran Jang Min-hwan (Jung Jin-young), karakter polisi yang mengemban tugas memberikan sebuah sudut pandang lain pada cerita.

Terlepas dari screenplay yang dibentuk dengan cukup baik, setiap karakter punya pesona yang proporsional walaupun dibentuk sangat terbatas oleh Lee Hwan-kyung, kunci utama kesuksesan Miracle in Cell No.7 terletak pada eksekusi yang sangat indah pada dua karakter utama, Lee Yong-gu dan Ye-sung. Setiap dua karakter ini bertemu, selalu ada sebuah sisi emosional yang tampil dengan kekuatan yang besar dan mencengkram, mampu menghadirkan senyum dan kehancuran sama baiknya.

Porsi penceritaan mereka memang tidak dominan, namun berkat bantuan karakter pendukung yang sebenarnya mengemban fungsi yang ikut berdampak pada kisah mereka, Lee Yong-gu dan Ye-sung seperti terasa tidak pernah hilang dari cerita. Ryoo Seung-ryong dan Gal So-won adalah dalang dari kesuksesan tadi. Ryoo Seung-ryong mampu menjadikan karakternya memiliki sebuah nilai yang sangat memorable sejak awal hingga akhir.

Kharisma Ryoo Seung-ryong yang begitu kuat menjadikan dialognya yang sebenarnya tidak begitu dominan tidak menjadi concern bagi para penonton yang sudah terlanjur terpaku kagum pada performanya yang begitu ekspresif. Gal So-won adalah sebuah mutiara baru bagi industry perfilman Korea. Gal So-won sebenarnya diberi ruang yang begitu bebas oleh Lee Hwan-kyung, namun setiap bagian yang ia miliki berhasil ia olah dengan penyampaian emosi yang menakjubkan.

Adegan ulang tahun serta hadiah yang ia terima itu mungkin akan sangat sulit dilupakan, begitupula dengan perpisahan penuh ketegaran di bagian akhir. Park Shin-hye dan Oh Dal-su adalah dua pemeran pendukung yang mencuri perhatian. Kejutan dari Park Shin-hye berasal dari screen time yang ia miliki, ternyata sangat terbatas yang mungkin juga di luar ekpektasi banyak orang.

Namun sisi menariknya PSH justru punya dua adegan yang sangat kuat, sangat impresif, yang punya andil cukup besar sebagai pembuka jalan bagi penonton untuk merasakan film ini lebih dalam. Sedangkan Oh Dal-su punya porsi dan tugas yang cukup signifikan, yang juga cukup mengejutkan. Ia mampu menjadikan So Yang-ho sebagai pusat dari semua kesenangan, membuat karakter utama tidak begitu dominan dan monoton, dan mampu menjadi penggerak cerita di beberapa bagian.

Overall, Miracle in Cell No.7 adalah film yang memuaskan. Punya premis yang standar, film ini justru tumbuh bertahap dengan menaruh sisi emosional sebagai atensi utama. Ini pula yang memecah penilaian yang ia terima pada dua kategori penonton, dengan acuan yang terletak pada suka atau tidak mereka pada cara film ini menghadirkan permainan emosi. Hubungan kasih sayang antara ayah dan anak itu dikendalikan dengan baik oleh Lee Hwan-kyung, dibantu dengan para pemeran yang menghadirkan performa berkualitas. Miracle in Cell No.7 adalah perpaduan yang indah antara hitam dan putih.

Download 197 MB

Indo Sub

...ing (아이엔지 / ai en ji) (2003)

Sebenarnya cukup mudah membuat sebuah melodrama tearjerker, tanyakan saja kepada sineas-sineas Korea Selatan yang seperti kita ketahui bersama memang handal membuat genre penguras air mata itu.

Resepnya sederhana, seperti yang sudah sering kita lihat di puluhan film-film negeri ginseng itu, pertama ambil seorang gadis muda, tidak perlu cantik asal ia manis dilihat saja sudah cukup, kemudian beri ia penyakit mematikan, terserah mau kanker otak, leukimia, atau alzheimer, semuanya sama saja, tambahkan porsi besar bumbu penyedap bernama ‘percintaan’ dengan memasukan seorang pria yang kemudian mengisi hati si gadis, tambahkan sedikit variasi seperti visual cantik, sejumput elemen komedi dan musik latar lembut, dan terakhir, yang paling penting, ‘bunuh’ saja gadis itu dengan penyakitnya, beres, hasilnya, viola! sebuah drama yang dijamin membuat anda, khususnya mereka yang ‘sensitif’ akan berakhir dengan segunung tissue di hadapannya.

Ya, dengan formula dasar diatas itulah kemudian …Ing hadir menambah daftar panjang film-film melodrama percintaan Korea Selatan. Meskipun mengusung premis ’11/12′ dengan film sejenis, bukan berarti drama romantis bikinan Lee Eon-hie ini tidak memiliki sesuatu yang spesial didalamnya, yah, meskipun tidak banyak, setidaknya hal-hal kecil didalamnya sudah memberikan jati diri buat …Ing, ambil contoh saja dimana dari awal karakter utama kita, Gang Min-a yang memang sudah digambarkan sebagai remaja introvert dengan penyakit kronis plus cacat pada tangan kirinya sejak ia dilahirkan, jadi tidak ada yang namanya penyakit ‘ajaib’ yang tiba-tiba mendadak muncul di pertengahan cerita.

Otomatis dengan penyajian seperti itu penonton sudah diajak untuk bersimpati dengan gadis SMU itu, apalagi peran Gang Min-a begitu pas dibawakan oleh Su-jeong Im, artis manis yang namanya melejit berkat A Tale of Two Sisters yang keren itu.

Kemudian dalam perjalannya …Ing juga tidak sampai terlalu ‘serakah’ dengan memfokuskan kisahnya pada percintaan antara Gang Min-a dan seorang fotografer muda bernama Yeong-jae (Kim Rae-won) yang ‘kebetulan’ menempati ruang apartemen di bawahnya melulu karena Lee Eon-hie juga membagi porsi antara Gang Min-a dengan ibundanya, Mi-suk (Mi-suk Lee) sama besarnya, bahkan chemistry ibu-anak ini terasa lebih kuat. Keduanya sukses menghadirkan hubungan ibu-anak dengan sangat baik.

Mi-suk disini tidak hanya memposisikan dirinya sebagai seorang ibu, namun juga sahabat bagi putri tercintanya yang sekarat itu, bahkan ia membiarkan Gang Min-a memanggil namanya ketimbang sebutan ibu.

Dan mungkin selain ingin menghadirkan sisi romansanya …Ing tampaknya juga ingin pesan bagaimana sosok ibu yang baik bagi anaknya, ibu yang sanggup melakukan hal apapun untuk melihat anaknya bahagia, seperti yang dilakukan Mi-suk pada penghujung film ini.

Ya, meskipun tema-tema kisah romantis antara seorang yang hidupnya tidak lama lagi dengan kekasihnya yang sehat telah banyak diangkat (misalkan sweet november), ..ing mampu menampilkannya dengan caranya sendiri, terlebih ada beberapa plot kejutan di bagian akhir film yang justru makin menambah keharuan.

Download 158 MB

Indo Sub

Welcome to Dongmakgol (웰컴 투 동막골 / Welkeom tu dongmakgol) (2005)

Korea dikenal sebagai salah satu negara penghasil film yang kerap mengangkat topik yang cukup unik, hal inilah yang bisa disimak dalam film Welcome to Dongmakgol yang rilis beberapa waktu lalu. Dibesut oleh sutradara debutan Park Kwang-hyeon, film ini menampilkan sejumlah bintang Korea papan atas seperti Shin Ha-gyoon dan Jeong Jae-young, yang memerankan tentara dari dua negara yang saling bermusuhan, dan aktris cantik Kang Hye-jeong yang mananya bersinar lewat Oldboy.

Welcome to Dongmakgol sendiri ber-setting di tahun 1950, ketika prajurit AS dan Korea Utara yang saat itu bermusuhan terdampar di sebuah desa bernama Dongmakgol. Karena terletak di daerah terpencil, penduduk desa tersebut tidak tahu bahwa saat itu perang sedang terjadi, dan menyambut kehadiran para tentara dengan tangan terbuka.

Hal ini tentu saja membuat pasukan AS dan Korea Utara bingung, namun secara perlahan para serdadu yang mulai betah tinggal disana sadar bahwa desa tersebut adalah tempat yang paling bagus untuk lari dari kejamnya perang yang sedang berlangsung.

Siapa sangka, tema yang dikemaas dengan baik tersebut mampu membuat film ini sukses di box-office Korea. Sejak diputar awal bulan Agustus 2005, Welcome to Dongmakgol sukses memikat hampir 3,5 juta penonton saat diputar serentak. Hebantnya lagi, film ini sukses menaklukkan film bagus Korea lainnya berjudul The Big Scene dan sekaligus melambungkan nama Hye-jeong sebagai aktris nyeni yang juga mampu sukses dalam perolehan uang.

Dan menjadi film Korea yang masuk dalam kategori ‘The foreign language film’ dalam ajang Academy Award pada tahun 2005, film ini juga menghantarkan Kang Hye Jeong, pemeran Yeo Il, sebagai pemenang aktris pendukung terbaik Grand Bell Award 2006. Tidak mengherankan film ini menjadi salah satu film yang sangat sukses di Korea selatan.

Download 205 MB

Indo Sub

Senin, 17 Juni 2013

Man Of Steel 2013

Clark Kent/Kal-El (Henry Cavill) merasa bingung dengan kekuatan yang dimilikinya. Ia merasa istimewa sekaligus merasa aneh karena berbeda dengan teman-temannya. Walau sering dikucilkan dan ditindas, Clark diajarkan untuk tetap sabar serta menghindari penggunaan kekuatan spesialnya. Tapi di sisi lain, Clark mulai sering beradu paham dengan ayah angkatnya, Jonathan Kent (Kevin Costner) yang tetap memaksa untuk tidak menggunakan kemampuannya untuk menolong orang lain. Menurut Jonathan, dunia masih belum bisa menerima fakta akan kehadirannya.

Setelah beranjak dewasa, Jonathan sadar kalau kehadiran Clark ke bumi memiliki sebuah tujuan. Ia pun membeberkan kisah sebenarnya dan menyarankan Clark untuk mencari tahu hal tersebut. Ketika Clark mulai menemukan titik terang tentang jati diri dia sebenarnya, seorang reporter cantik bernama Lois Lane (Amy Adams) merasa sangat tertarik untuk mengangkat kisahnya.

Masalah mulai muncul ketika bangsa tersisa dari planet Krypton pimpinan Jendral Zod (Michael Shannon) hadir di bumi dan ingin membentuk planet Krypton yang baru. Dari sanalah Clark mulai menggunakan semua kekuatannya untuk menyelamatkan umat manusia, meskipun mereka masih ragu dengan kehadirannya.

Download 193 MB ( kualitas video masih TS )

Indo Sub

Minggu, 16 Juni 2013

My Dear Desperado /  Gangster Lover (무릎 꿇지 마 / Nae Kkangpae Gateun Aein) (2010)

Se-Jin (Jung Yu-Mi ) leaves her small hometown for the big city of Seoul after landing an IT job with an upstart company. She initially enjoys the best days of her life in Seoul. Her job is going great and she has a boyfriend who works as a computer programmer. Se-Jin’s honeymoon with Seoul soon comes to an end when her company goes bankrupt. Her boyfriend finds a new job and leaves Se-Jin behind.

Se-Jin must also find a cheaper apartment to rent. Se-Jin now moves into a poor area of Seoul while looking for a new job. Although she has quite a few interviews lined up, none of her interviewers will take her seriously. Furthermore, her next door neighbor is a strange older man named Dong-Chul (Park Joong-Hoon). Dong-Chul (Park Joong-Hoon) is a low level gangster waiting for payback from his boss after going to prison in his place. In the meantime, Dong-Chul is usually broke, has bad manners, & has a hot temper. He first thinks of his new neighbor as an odd girl that’s somewhat of a pain.

One day Se-Jin remarks to Dong-Chul “hey you look like a gangster what do you do for a living?” Dong-Chul responds “I am gangster”. Can these neighbors get along? Will Se-Jin ever find another job? Will romance bloom between these two disparate personalities?
--

Se-Jin (Jung Yu-Mi) meninggalkan kampung kecil nya untuk kota besar Seoul setelah mendarat pekerjaan TI dengan perusahaan pemula. Dia awalnya menikmati hari-hari terbaik dalam hidupnya di Seoul. Tugasnya akan besar dan dia memiliki pacar yang bekerja sebagai programmer komputer. Bulan madu se-Jin dengan Seoul segera berakhir ketika perusahaannya bangkrut. Pacarnya menemukan pekerjaan baru dan meninggalkan Se-Jin belakang. Se-Jin juga harus menemukan apartemen murah untuk menyewa.

Se-Jin sekarang bergerak ke daerah miskin di Seoul sambil mencari pekerjaan baru. Meskipun ia memiliki cukup beberapa wawancara berbaris, tidak ada pewawancara akan membawa dirinya serius. Selanjutnya, tetangga pintu berikutnya adalah seorang pria tua aneh bernama Dong-Chul (Park Joong-Hoon). Dong-Chul (Park Joong-Hoon) adalah tingkat rendah gangster menunggu pengembalian dari bosnya setelah pergi ke penjara di tempatnya. Sementara itu, Dong-Chul biasanya pecah, memiliki perilaku buruk, & memiliki temperamen panas. Dia pertama kali berpikir tentang tetangga barunya sebagai seorang gadis aneh yang agak sakit.

Suatu hari Se-Jin komentar untuk Dong-Chul "Hei Anda terlihat seperti gangster apa yang Anda lakukan untuk hidup?" Dong-Chul merespon "Saya gangster". Bisakah tetangga ini akur? Akan Se-Jin pernah mencari pekerjaan lain? Akan asmara mekar antara dua kepribadian yang berbeda ini?

Download 163 MB

Indo Sub

Lady Furious (패는 여자 / Pae-neun Yeo-ja) (2012)

An action movie about female detective who does everything she can to mop up the drug mess that was brought into Korea by Hong Kong drugs lords, that accidentally ends up in the hands of two men and a killer.

Sebuah film aksi tentang detektif wanita yang melakukan segala sesuatu yang dia bisa untuk mengepel kekacauan obat yang dibawa ke Korea oleh Hong Kong obat tuhan, yang sengaja berakhir di tangan dua pria dan seorang pembunuh.

Download 137 MB

Indo Sub

Sunny (써니 / Sseoni / SSŏni) (2011)

Apa yang membuat Sunny begitu istimewa sampai-sampai menjadikan dirinya begitu laris di Korea Selatan sana 2011 lalu? Jawabannya sesederhana premis tentang persahabatannya yang digarap begitu manis dan begitu dekat dengan kita. Ya, Sunny sedikit berbeda dari teen flick Asia populer lainnya, jika kebanyakan dari mereka terlalu banyak bermain di area romansa, ia lebih jujur, seperti versi realistis dari Now and Then, murni berbicara soal persahabatan sejati, reuni, kenangan-kenangan masa remaja dan juga kondisi masa depan yang tidak pasti dari 7 orang sahabat yang tergabung dalam geng “Sunny” dengan segala suka dukanya.

Menariknya, sutradara Kang Hyung-chul yang sebelumnya pernah membesut romcom populer Korea Selatan lain, Speed Scandal membaginya dalam dua era berbeda yang berjarak 25 tahun satu sama lain dimana keduanya mampu berjalan silih berganti secara dinamis dengan porsi yang sama besarnya.

Keberhasilan Sunny dikarenakan kedekatan premisnya dengan kehidupan sehari-hari kita, atau siapapun yang pernah merasakan suka-duka masa-masa remaja, mengenang kembali segala kebodohan-kebodohan yang mungkin membuat kita tertawa sekarang, ya, semangat nosatalgia dan persahabatan itu semua berhasil ditangkap Kang Hyung-chul dalam balutan gambar-gambar cantik yang menjadi ciri khasnya, tidak lupa elemen komedinya yang menyegarkan. Tapi seperti kebanyakan film Korea Selatan ia juga punya sisi sentimentilnya dengan segala melodrama mengharukannya menjelang film berakhir.

Setting jadul maupun modern jelas terlihat bedanya, tidak hanya diwakili oleh karakter-karkater remajanya saja namun juga kondisi sosial masyarakat Korea Selatan pada era 80′an dengan detil-detilnya dari pergerakan demonstrasi Gwangju sampai westernisasi, lihat saja pakaian yang dikenakan para remajanya, hampir semua menggunakan merk Adidas ataupun Nike, termasuk pemilihan tembang-tembang lawas menarik macam “Touch by touch”-nya Joy, “Girls Just Wanna Have Fun”-nya Cyndi Lauper, “Reality”-nya Richard Sanderson, sampai “Sunny” dari Boney M yang menjadi soudtrack utama film ini.

Tentu saja kekuatan Sunny tidak hanya pada naskahnya. Ia juga punya karakter-karakter kuat yang sukses dibawakan dengan sangat baik oleh para cast-nya. Baik pemain junior maupun senior, kesemuanya punya kualitas akting luar biasa dalam menghadirkan kebersamaan mereka yang erat.

Hangat, manis, kocak dan menyentuh, tidak ada drama Korea Selatan tentang persahabatan yang digarap sebaik ini sebelumnya. Ini adalah jenis film yang mampu memberikan efek langsung kepada penontonnya, membuat anda memikirkan,” hei, bagaimana ya kabar teman-teman SMU/SMP?” Ya, mungkin anda tidak akan langsung menghubungi mereka, tapi yang jelas Sunny akan membuat anda mengingat kembali masa-masa luar biasa itu,

Download 191 MB

Indo Sub

When Romance Meets Destiny (광식이 동생 광태 / Gwangshiki dongsaeng gwangtae / Gwang-sik's Younger Brother Gwang-tae") (2005)

Jodoh memang datang kapan saja dan dimana saja. Jodoh mungkin memang sudah takdir. Kira-kira mungkin itulah dalil film ini. Gwang-sik laki-laki pemalu. Meski ia punya kesempatan-kesempatan emas mengungkapkan perasaannya pada cewek yang dicintainya, Yoon-kyung, ia tak pernah punya keberanian (padahal Yoon-kyung sepertinya juga ada rasa sama Gwang-sik).

Film berdurasi 104 menit ini berhasil tembus box office Korea Selatan, bercerita tentang dua orang kakak beradik dengan karakter berbeda sama-sama berusaha mencari cinta. Kwang-sik dan Kwang-tae punya kepribadian yang berbeda tentang wanita. Kwang-sik benar-benar pemalu dan tidak bisa bicara dengan wanita tetapi beda dengan Kwang-tae dia seorang playboy yang sudah melanglang buana.

Kwang Shik, sang kakak memiliki karakter yang sangat pemalu terhadap perempuan sehingga suatu saat di sebuah acara pernikahan, dia bertemu kembali dengan seorang wanita yang sudah lama diidamkannya.

Sang adik, Kwang-Tae memiliki karakter yang bertolak belakang dan berprinsip bahwa sebuah hubungan harus berhenti saat sang wanita sudah tergantung padanya. Hingga suatu hari dia bertemu dengan seorang wanita yang hampir membuatnya melanggar prinsipnya sendiri. Akankah keduanya mendapatkan cinta sejati?

Well, sutradara korea boleh klise memlih cerita cintanya tapi tidak dengan alurnya yang tak terduga. Di awal kita mungkin akan berpikir, oh, soal cinta terpendam dan endingnya kemungkinan besar akan bla-bla-bla. But wait, memang akan punya ending seperti itu tapi mungkin dengan cerita yang tak sepenuhnya kita duga.

Download 161 MB

Indo Sub

Voice of a Murderer (그놈 목소리 / Geunom moksori) (2007)

Harta yang paling berharga bagi orang tua adalah anak-anaknya. Orang tua yang normal, selalu menganggap anak-anak mereka sebagai permata dunia. Bahwa anak-anak mereka adalah yang terbaik. Lalu apa yang terjadi kalau anak mereka direnggut dari tangan mereka?

Film yang diangkat dari sebuah kisah nyata ini, mencoba menggambarkan apa yang terjadi pada orang tua yang anaknya diculik oleh orang yang kejam. Berbeda dengan film dengan tema sejenis, semacam Ransom yang dibintangi Mel Gibson, apa yang ditampilkan di layar terasa sangat realistis. Penonton diajak untuk merasakan betapa sangat tertekannya orang tua bocah yang diculik. Hal ini digambarkan sangat intens dalam film, yang menjadikan penonton yang kurang akrab dengan gaya penceritaan yang lambat akan merasa bosan.

Tidak ada pahlawan dari film ini. Polisi yang mencoba menjebak si penjahat pun digambarkan kesulitan dalam mengungkap kasus ini. Yang menarik adalah penggambaran dari si penculik. Penculik lebih banyak ditampilkan lewat suaranya.

Beberapa adegan memang menampilkan sosoknya. Tapi tetap misterius, seperti halnya kasus ini yang belum terpecahkan. Hal inilah yang menyebabkan film ini menarik, bagaimana penonton dibuat sebal dengan penculik, tanpa ditampilkan bagaimana wujud penculik tersebut secara utuh.

Dan kalau diperhatikan, setiap kali suaranya muncul, tidak pernah sampai dua menit agar tidak dapat dilacak oleh polisi. Film ini mengajak kita untuk lebih menjaga anak-anak kita.

Cerita berawal saat olah raga, sang anak diculik dan penculiknya menelepon ke ruamhnya untuk meminta tebusan dan hal - hal tak masuk akal lainnya saat tebusan itu akan diantar. Hanya berbekal suara sang penelepon, polisi berusaha untuk menagkap sang penculik yang sangat lihai ini..........

Download Part 1 98 MB
Download Part 2 103 MB

Indo Sub

No Mercy (용서는 없다 / Yongseoneun Eupda) (2010)

Ahli forensik kondang yang juga seorang dosen kriminologi, Kang Min-Ho’ (Seol Kyeong-gu) bersama mantan muridnya, Detektif Min Seo-yeong (Han Hye-jin) ditugaskan untuk memecahkan kasus pembunuhan sadis disertai mutilasi dengan korban seorang perempuan muda. Melalui berbagai petunjuk-petunjuk yang ditemukan pada tubuh korban dan TKP, penyelidikan kemudian menghadirkan Lee Seong-ho (Seung-beom Ryu), seorang aktifis lingkungan sebagai tersangka utama.

Menariknya, Lee Seong-ho sama sekali tidak menyangkal perbuatan sadis yang dilakukannya, bahkan sepertinya pria pincang satu ini menyembunyikan sesuatu, sebuah rencana besar penuh kejutan yang tak terlupakan bagi ahli forensik kita, Kang Min-Ho.

Selain sering menghadirkan melodrama-melodrama romantis penguras air mata, perfilman Korea Selatan juga bisa dibilang jagonya menyajikan kisah-kisah thriller kriminal berkualitas tinggi, sebut saja seperti Memories of Murder (2003), The Chaser (2008), Oldboy, Mother (2009), dll.

Dan ditahun 2010 ini, satu lagi crime thriller bermutu kembali hadir untuk memuaskan dahaga para penontonnya dalam, No Mercy alias Yongseoneun Eupda. Memang kalau dilihat secara keseluruhan, film yang disutradarai dan ditulis oleh Kim Hyeong-joon ini mungkin masih sedikit berada dibawah film-film yang di sebutkan diatas, namun bukan berarti karyanya satu ini tidak menghadirkan sensasi yang sama. |

Ya, bisa dibilang untuk tahun ini No Mercy yang notabene kurang terdengar gaungnya ini adalah salah satu thriller terbaik Korea Selatan. Dengan balutan plot cerdas, menggabungkan elemen-elemen insvestigasi ala penyelidik forensik seperti pada serial televisi Amerika Serikat, CSI atau Bones pada menit-menit awalnya kemudian langsung ‘berbelok tajam’ disaat memasuki konflik utamanya.

Rangkaian adegan-adegan berpacu dengan waktu yang dikombinasikan dengan dan kemampuan villiant utama mengendalikan ‘permaianan’ menjadikan film ini terasa semakin menarik saja dan itu masih ditambah lagi dengan kehadiran twist demi twist berlapis yang mengejutkan di pertengahan hingga klimaks.

Jika kebanyakan film-film bertema serupa menghadirkan adegan dimana karakter utama mencoba mencari bukti untuk bisa membuktikan sang penjahat bersalah, uniknya No Mercy malah sebaliknya. Di karenakan suatu hal yang sangat mendesak, pahlawan kita diharuskan untuk melakukan berbagai manipulasi barang bukti agar sang penjahat bisa bebas.

Nah, setelah menyaksikan bagaimana perjuangan sang tokoh utama, Kang Min-Ho yang sampai pontang panting sana kemari, kita sampai pada bagian bagian paling dahysat ya, adegan itu adalah ending.

Pernah menonton Se7en buatan David Fincher? atau pernah menyaksikan ending tragis Oldboy milik Park Chan-wook? nah, coba gabungkan klimaks keduanya dan anda akan mendapatkan shocking ending yang tidak disangka-sangka yang membuat kita hanya akan bisa ternganga melihat bagaimana luar biasanya Kim Hyeong-joon mengakhiri kisah kriminal satu ini. Love It!!, definitely Love it!!

Download 190 MB

Indo Sub

Published with Blogger-droid v2.0.10

26 Years (26년) (2012)

26 tahun yang lalu, pasukan pemerintah diperintahkan untuk menembaki warga sipil di kota Gwangju yang berdemonstrasi terpisah dari gerakan demokrasi. Ribuan warga sipil tewas.

Sekarang, seorang penembak dari tim nasional, anggota geng, polisi, CEO dari sebuah perusahaan besar dan direktur keamanan swasta terlibat dalam rencana untuk menghukum orang yang bertanggung jawab atas pembantaian yang terjadi selama Gerakan Demokratisasi Gwangju. Kwak Jin-Bae (Jin Goo) adalah anggota geng yang kehilangan ayahnya dalam Gerakan Demokratisasi Gwangju. Dia ingin membalas dendam.

Shim Mi-Jin (Han Hye-Jin) adalah penembak dari tim nasional. Dia adalah penembak untuk tim rahasia. Polisi Kwon Jung-Kyuk (Im Seul-Ong) kehilangan keluarganya dalam Gerakan Demokratisasi Gwangju. Dia sekarang bertanggung jawab atas mobil-mobil yang memiliki akses ke rumah mantan presiden.

Film ini didasarkan dari komik Korea "26 Years." Pada tanggal 8 Oktober 2008 "26 Years" telah dihentikan karena masalah pendanaan. Karena film ini berpusat di sekitar situasi kehidupan nyata sehingga sangat sensitif untuk mendukung proyek ini. Chungeorahm Film telah berkomitmen untuk mendanai 50% dari film, tetapi pembuat film sekarang mencari dana tambahan. Aktor telah menyelesaikan bagian naskah pembacaan film 6 Januari 2012

"26 Years" kembali ke pra-produksi dengan Kwon Chil-In terpilih sebagai sutradara baru film tersebut. 16 Maret 2012, film telah kembali ditunda. Produksik kembali dengan sutradara Jo Keun-Hyun yang sekarang menyutradarai film.

Download 209 MB

Indo Sub

Published with Blogger-droid v2.0.10

Officer of the Year (The Apprehenders / Arrest King / The Apprehenders / 체포왕 / Chepyoyang) (2011)

Di Film ini kita tidak akan menemukan adegan percintaan antara pemeran utama, di film ini akan banyak terlihat adegan action yang bertajuk komedi. Jadi tidak perlu khawatir dengan genre action yang selalu berat tapi di film ini adegan actionnya akan membuat kita tertawa. Film ini di bintangin oleh aktor aktor senior yang telah ternama, seperti Lee Sun Gyun (Pasta), Park Joong Hoon (Tidal Wave), Lee Sung Min (Pasta), dan Joo Jin Mo (Postman to Heaven).

Film ini menceritakan tentang persaingan antara 2 kelompok polisi yang berasa dari pos berbeda Mapo dan Seodaemun. Tim polisi di bagaian Mopo di pimpin oleh Jo Joon Gu (Joo Jin Mo) sebagai ketua tim dan ketua tim nya adalah Hwang Jae Sung (Park Joong Hoon), Sedangkan di Seodaemun dipimpin oleh ketua Lee Yong Kab (Lee Han Wi) dan beranggotakan Detective Jo (Lee Sung Min) dan Jung Wei Chan (Lee Sun Gyun).

Persaingan kedua kelompok polisi ini adalah awalnya saling bersaing untuk menangkap penjahat, saat ketika tim Seodaemun berhasil menemukan dan mengejar penjahat tersebut, Tim Mokpo selalu saja berhasil merebut penjahat tersebut.

Salah satunya ketika Jung Wei Chan tidak sengaja menabrak seorang penjahat, dan ternyata penjahat tersebut adalah buronan kelas kakap. Jika berhasil menangkap penjahat tersebut maka akan mendapatkan berupa hadiah uang, saat Wei Chan baru tahu ternyata penjahat tersebut kabur dan berhasil ditangkap oleh kelompok pesaing mereka yaitu Hwang Jae Sung. Merasa Tim mereka selalu dikalahkan, TIM Seodaemul lalu berpura pura mengirimkan penjahat yang ternyata orang tersebut mengalami gangguan mental.

Tim Mapo yang merasa berhasil menemukan penjahat pembunuh lalu meminta org tersebut menunjukan tempat tempat ia menguburkan mayatnya. Tim Seodaemul pun tertawa lepas saat melihat Tim Mopo dikerjain oleh Org yang ternyata Gila. Tim Mapo lalu sadar bahwa org tersebut gila. Tapi tanpa di sengaja ternyata tempat yang di tunjukan oleh org gila tersebut terdapat mayat yang tergantung. Ternyata mayat tersebut telah terbunuh.

Kasus penemuan mayat ini ternyata berimbas besar terhadap keamanan kota, ternyata sdh banyak wanita yang mengalami pemerkosaan dan pembunuhan oleh satu orang. Tapi orang tersbut indentisanya tersembunyi. Sampai akhirnya ketua polisi korea selatan mengutus tim Mopo dan Tim Seodaemul untuk menyelesaikan masalah ini.

Bagaimana selanjutnya, Tim manakah yang akan berhasil menangkap penjahat besar tersebut? Mapo atau Seodaemul? 

Download 180 MB

Indo Sub

Published with Blogger-droid v2.0.10

Clash of the Families (위험한 상견례 / Wi-heom-han Sang-gyeon-rye / Meet the In-Laws / Dangerous Meeting) (2011)

Kisah klasik “Romeo dan Juliet” ditransplantasikan ke dalam drama komedi Korea yang memanfaatkan regionalisme mendalam antara Honam dan Yeongnam.

Kisah berawal ketika seorang kartunis, Hyun Joon (Song Sae Byeok) jatuh cinta dengan Da Hong (Lee Si Yeong) yang merupakan salah satu fans nya. Sayangnya kisah cinta ini terbetur oleh keluarga mereka yang berasal dari dua daerah yang bermusuhan secara politik maupun sosial.

Hyun Joon berasal dari daerah politik liberal Honam. Sementara Da Hong berasal dari daerah konservatif Yeongnam. Ketika keduanya menyatakan niat mereka untuk menikah, mereka dihadapkan dengan sejumlah hambatan yang tampak tak berujung yang mengancam kebahagiaan mereka.

Saat pembagian daerah Yeongnam-Honam dapat ditilik kembali ke tahun 60-an ketika kebanyakan proyek pembangunan pemerintah terkonsentrasi di Seoul dan daerah Yeongnam, tidak termasuk Honam. Hal inilah yang memicu persaingan antara kedua daerah tersebut. Untuk mendapatkan persetujuan dari orang tua Da Hong itu, Hyun Joon berpura-pura bahwa dia adalah dari Yeongnam.

Usahanya untuk mengubah dialek dan menyembunyikan identitasnya menjadi suatu kisah drama yang sungguh berat, namun juga dibumbui dengan adegan-adegan konyol yang dapat menyegarka pikiran penonton.

Download 180 MB

Indo Sub

The Classic (클래식 / Keulraesik) (2003)

Saat ditayangkan tahun 2003 silam, The Classic menjadi salah satu film yang sukses dan berhasil melejitkan nama Son Ye-jin ke jajaran atas aktris papan atas Korea. Ya, “The Classic”. Ini adalah salah satu film Korea yang sukses dalam memainkan emosi penontonnya. “The Classic” bercerita tentang kisah cinta dua generasi, kisah cinta sang ibu dan kisah cinta si anak yang memiliki kemiripan serta saling terkait satu sama lain.

Ji Hye (Son Ye Jin) adalah seorang gadis yatim piatu yang menyukai teman kuliahnya, Sang Min (Jo In Sung). Sang Min adalah seorang mahasiswa tampan dan populer yang disukai banyak wanita, termasuk sahabat Ji Hye sendiri. Sahabat Ji Hye meminta pertolongan pada Ji Hye untuk menuliskan e-mailkepada Sang Min atas namanya. Sementara Ji Hye hanya sanggup memendam perasaannya untuk Sang Min.

Pada suatu hari, Ji Hye menemukan surat-surat cinta dan buku harian yang disimpan oleh almarhum ibunya. Ia pun menemukan kisah cinta ibunya dulu tak seindah yang selama ini ia bayangkan. Sang ibu, Joo Hee (juga diperankan oleh Son Ye Jin), ketika masih SMA dulu menjalin hubungan cinta yang tidak direstui oleh orang tuanya dengan Joon Ha (Jo Seung Woo). Mereka bertemu saat liburan musim panas di sebuah desa tempat kakek Joo Hee tinggal.

Ketika kembali ke sekolah, yang kebetulan mereka bersekolah di kota yang sama, Joo Hee dan Joon Ha bertemu kembali. Namun kondisi ini lebih rumit karena sahabat Joon Ha, Tae Soo (Lee Ki Woo) ternyata adalah pria yang dijodohkan dengan Joo Hee oleh kedua keluarga mereka. Karena tidak mengetahui hubungan Joon Ha dan Joo Hee, Tae Soo dengan polosnya meminta Joon Ha untuk menuliskan surat-surat cinta kepada Joo Hee atas namanya.

Kedua kisah cinta sang ibu dan si anak tersebut saling berparalel. Lalu bagaimana kah akhir dari kerumitan kedua kisah tersebut? Siapakah sebenarnya ayah dari Ji Hye, Joon Ha ataukah Tae Soo?

“The Classic” adalah sebuah film drama romantis yang sangat layak untuk ditonton. “The Classic” juga memiliki twisted ending yang sangat menggugah dan mengharukan. Film yang dirilis pada tahun 2003 ini di satu sisi menghadirkan adegan-adegan romantis yang ringan namun tetap menyentuh hati dan membuat tersenyum para penontonnya.

Di sisi lain, film berdurasi 127 menit ini menyajikan beberapa adegan yang sanggup menguras air mata para penontonnya. Kisah cinta Joon Ha dan Joo Hee yang polos dan penuh chemistry ketika mereka masih SMA sangat memeras hati dan perasaan. Apalagi ketika mereka bertemu lagi setelah Joon Ha bergabung dengan militer dan pergi berperang.

Kedua kisah cinta dalam film ini identik dengan adegan hujan. Joon Ha dan Joo Hee basah kuyup kehujanan ketika mereka pergi bermain bersama untuk pertama kalinya di desa. Begitu juga dengan Ji Hye dan Sang Min yang kehujanan bersama di kawasan kampus mereka. Film ini dibalut dengan lagu-lagu dan musik yang indah yang sanggup membantu penonton dalam menghayati setiap adegan didalamnya.

Download 194 MB

Indo Sub

Love 911 (반창꼬 / Banchangkko) (2012)

Film “Love 911″ aka Banchangkko 반창꼬 ini merupakan film bertema percintaan yang unik antara seorang dokter muda yang cantik dan petugas pemadam kebakaran yang ganteng. Kang Il (Go Soo) seorang petugas pemadam kebakaran yang mempunyai kenangan buruk. Istrinya tercinta mati ketika dia sedang menjalankan tugas. Kang Il dihantui perasaan bersalah dan melampiaskan energinya secara positif dengan menolong orang lain yang mengalami kecelakaan dengan keberanian tak tertandingi . Salah satu keberaniannya adalah menyelamatkan seorang yang sedang mencoba bunuh diri dari atas bangunan dengan melompat bersama dari ketinggian gedung.

Mi Soo (Han Hyo-joo) adalah seorang dokter cantik di sebuah rumah sakit. Dia terancam tuntutan hukum karena malpraktek dan menyalahi prosedur yang berlaku dalam rumah sakit. Seorang suami yang marah atas kondisi kesehatan istrinya mencoba menuntut secara hukum. Dalam kemarahan besar itu Kang-Il diutus atasannya untuk menenangkan sang suami yang mengamuk dirumah sakit.

Disinilah Kang-Il dan Mi Soo dipertemukan dalam dua bidang profesi yang bertolak belakang. Mi Soo jatuh cinta dengan Kang-Il dan berusaha menarik perhatiannya. Mi-soo yang tidak terbiasa berdandan mencoba untuk berdandan walaupun terlihat seperti badut. Mi-soo bahkan sengaja berusaha bunuh diri di atas jembatan agar “diselamatkan” oleh Kang-Il. Tetapi kehangatan yang diberikan Mi Soo selalu disambut dengan dingin oleh Kang-Il.

Suatu ketika Mi-soo nekat untuk menjadi sukarelawan medis dalam unit pemadam kebakaran. Hal ini membuat Mi-soo dan Kang-il akan bertemu setiap saat.

Film ini ceritanya ringan dan mudah dicerna tetapi menarik untuk ditonton karena menawarkan hal yang baru. Di Indonesia profesi dokter adalah profesi terhormat dan terpandang sedangkan petugas pemadam kebakaran sering dianggap sebelah mata walaupun mereka mempertaruhkan nyawa untuk menyelamatkan masyarakat. Kang-Il dan Mi Soo menjadi model ideal dari dokter dan pemadam kebakaran dengan wajah mereka yang rupawan.

Dari sisi moral , profesi seseorang sering berbenturan antara kepentingan pribadi dan keluarganya , harga diri , dan kepentingan masyarakat. Ini yang terjadi saat Kang-Il harus kehilangan istrinya disaat dia bertugas. Juga bagaimana Mi-soo berempati dengan penderitaan seorang suami yang terancam kehilangan istrinya disaat dia mulai merasakan cinta terhadap Kang-il.

Perbedaan pandangan filosofis antara Kang-Il dan Mi-soo juga menarik dikaitkan dengan profesi mereka. Mi-soo berpandangan bahwa dia masih bisa menyelamatkan banyak orang andaipun melakukan satu kesalahan saat bertugas .Sementara Kang-il berpandangan bahwa setiap kehidupan seseorang tetaplah signifikan dimasa depan.

Download 184 MB

Indo Sub

Howling (하울링 / Haulling / Haŏulring) (2012)

Film ini dibuat berdasarkan pada novel yang memenangkan penghargaan Naoki yang berjudul “Kogoeru Kiba” (dalam bahasa Inggris berjudul “The Hunter”) yang dikarang leh Asa Nonami – yang diterbitkan 1996.

Cerita dimulai dengan ditemukannya mayat seorang pria dengan tanda gigitan hewan di sekujur tubuhnya. Seorang polisi wanita pemula, Cha Eun Yeung, memulai penyelidikan, tapi partnernya, Sang Gil, polisi veteran laki-laki menolak untuk membantunya karena baru saja gagal mendapatkan promosi dan menurutnya menyelidiki kasus ini tidak akan membantunya mendapatkan promosi.

Tapi setelah mereka menemukan bahwa kasus pembunuhan ini berkaitan dengan kejahatan anak dan balas dendam, Sang Gil akhirnya membantu Eun Yeung dalam penyelidikannya. Ketika mereka semakin dekat dengan kebenaran, seorang pria misterius, yang berusaha melawan kejahatan dengan menggunakan serigala, muncul.

Setelah menyimpang dari rencana penyelidikannya, akhirnya mereka menyadari bahwa pria dengan serigala itu memiliki kunci dari kasus pembunuhan ini dan mereka pun mulai mengejarnya.

Download 176 MB

Indo Sub

Love Phobia (도마뱀 / Domabaem) (2006)

Dua sahabat masa kecil memulai hubungan cinta layaknya orang dewasa: mereka berdua tergila-gila satu sama lain, tapi gadis tersebut memiliki bakat aneh untuk menghilang...

Film ini dimulai pada suatu hari Jo-Kang kecil duduk di bagian belakang sepeda ayahnya, ia melihat seorang gadis kecil memakai jas hujan kuning (Ari) dan ternyata menjadi teman sekelasnya di sekolah. Ari mengaku dirinya seorang putri dari Planet Epsilon yang dikutuk. Kutukan akan menyebar jika ada orang lain yang menyentuhnya, karena itu ia selalu memakai jas hujan. Tentu saja teman-temannya mudah percaya dengan cerita itu dan mulai menjauhi Ari. Kecuali Jo-Kang yang ingin berteman dengannya.

Keduanya cepat menjadi sahabat baik, tapi ketika Jo-Kang jatuh sakit karena campak, Ari tampak menyalahkan dirinya dan menarik diri dari sekolah. Setelah itu Jo-Kang tidak bisa menghubungi Ari dan tak lama kemudian Jo-Kang dan keluarganya meninggalkan desa dan pindah ke Seoul.

Sepuluh tahun kemudian, Jo-Kang kembali ke desa dan bertemu lagi dengan Ari. Mereka telah tumbuh dewasa, tapi keyakinan Ari bahwa dirinya adalah seorang Putri Alien yang dikutuk tetap tak berubah. Namun dalam reuni mereka, keduanya akhirnya menemukan diri mereka memulai percintaan, lucu. Tapi sama seperti sebelumnya Jo-Kang jatuh sakit -kali ini karena flu buruk- dan sekali lagi Ari menghilang dari hidupnya.

Delapan tahun lebih berlalu, dan Jo-Kang masih dihantui oleh ingatannya. Haruskah ia pindah? Atau berharap ada pertemuan lagi? Tapi ternyata Ari seperti berjalan kembali ke dalam hidupnya pada waktu yang tepat. Dia masih berbicara tentang alien, pesawat ruang angkasa, dan kutukan, seperti yang dia lakukan sebelumnya. Dan dia masih sering sesekali menghilang. Tapi kali ini, Jo-Kang tidak akan tergoyahkan. Dia mengasihi Ari, dan dirinya yakin bahwa ia mencintai Ari.

Apakah cerita alien-nya benar? Ataukah Ari hanya pembohong? Atau apakah ceritanya menyimpan sebuah rahasia? Jo-Kang akan segera belajar bahwa kebenaran jauh lebih tragis dari yang mungkin ia bayangkan....

Download 181 MB

Indo Sub

Jumat, 14 Juni 2013

Mama (마마/ Ma-Ma) (2011)

Untuk yang suka film drama keluarga yang menyentuh inilah film yang wajib kalian tonton. Pada intinya film mama ini menjukkan cara hidup beberapa ibu dengan anaknya, perjuangan dan cara mereka menujukkan kasih sayang mereka terhadap anak - anaknya-nya.

Berikut Sinopsisnya:

Tiga keluarga, tiga ibu, tiga cerita menyentuh. Disutradarai oleh Ik Hwan Choi (Hidup adalah Cool), Mama berkisar sekitar tiga ibu yang berbeda berurusan dengan menekan masalah yang mengancam unit keluarga, sementara juga memperkuat ikatan mereka dengan anak-anak mereka. Ibu tunggal Dong Sook (Uhm Jung Hwa, Best Seller) seluruh hidup berkisar merawat anak bergerak, tapi apa yang terjadi ketika ia sendiri jatuh sakit dengan kanker? Eun Sung (Ryu Hyun Kyung, Romantis Petty) selalu bertentangan dengan ibunya (Jeon Soo Kyung, Menemukan Takdir Mr), seorang soprano terkenal yang digunakan untuk menjadi sangat menyayanginya. Bahkan sebagai orang dewasa, Eun Sung masih berjuang untuk datang berdamai dengan ibunya dan impian sendiri bernyanyi. Seung Chul bos mafia (Yu Hae Jin, Moss) pemogokan ketakutan menjadi orang di sekelilingnya, tetapi sekitar ibunya (Kim Hae Suk), ia berubah menjadi seorang putra, khawatir berbakti. Ketika ibunya didiagnosa dengan kanker, ia menetapkan untuk memenuhi keinginannya untuk menemukan cinta pertamanya.

Download 171 MB

Indo Sub

Confession of Murder (내가 살인범이다 / Naega Salinbeomida / "I am the Murderer") (2012)

Korea Selatan memiliki perangkat peraturan hukum yang membatasi penuntutan hukum secara legal suatu kasus kriminal hingga 15 tahun setelah awal kejadian. Jika sudah melewati batas waktu 15 tahun, pelaku kasus kriminal tersebut bisa bebas dari hukuman tanpa bisa dituntut oleh pengadilan. Film ini dibuat berdasarkan kasus pembunuhan 10 wanita yang disebut sebagai kasus pembunuhan berantai Hwaseong yang juga menginspirasi film Memories of Murder.

Seorang serial killer telah membunuh 10 wanita tanpa bisa diungkap identitasnya dan membuat Letnan Choi (Jung Jae-young) yang memimpin penyelidikan kasus pembunuhan tersebut jatuh ke jurang depresi. 17 tahun kemudian, tiba-tiba muncul seorang pria bernama Lee Doo-seok (Park Si-hoo) mengaku sebagai sang pembunuh berantai dan dia menerbitkan buku biografi yang isinya menceritakan secara detail tentang pembunuhan yang dilakukannya.

Buku tersebut laku keras dan membuat Lee memiliki banyak penggemar. Letnan Choi merasa terganggu dengan publikasi Lee di media secara besar-besaran yang membuat Lee lebih mirip sebagai sosok celebrity idola baru dibandingkan pembunuh berdarah dingin. Ketika terjadi konfrontasi antara pihak Lee, polisi dan keluarga 10 korban yang ingin membalas dendam, tiba-tiba muncul sosok misterius yang dipanggil J (Jeong Hae-gyoon). J mengaku sebagai pembunuh asli dan menunding Lee sebagai penipu.

Semua casting pemeran di film ini cukup bagus, terutama Jung Jae-young menampilkan akting solid sebagai si polisi yang frustasi dan Jeong Hae-gyoon juga tampil bagus sebagai sosok J yang misterius. Pergerakan kamera ketika mengambil scene-scene action, baik untuk adegan perkelahian maupun adegan kejar-kejaran di jalan. Adegan penculikan Lee dan pengejarannya di jalan raya mungkin adegan aksi terbaik dalam film ini. Campuran antara tegang, lucu dan seru bisa diramu dengan racikan tepat oleh sutradara Jeong Byeong-gil dengan gaya shaky-camera yang membuat penonton merasa ikut terlibat dalam adegan kejar-kejaran tersebut.

Film yang menghibur walaupun ada beberapa plot-hole yang agak mengganggu. Plot-twist cerita di akhir film juga cukup brilian dan bisa menipu persepsi penonton yang ingin menebak latar belakang Lee menerbitkan buku pengakuannya.

Download 185 MB

Indo Sub

Two Moons (두 개의 달 / Doo Gae-eui Dal) (2012)

Two Moons menceritakan tentang dua wanita dan seorang pria yang menemukan diri mereka terperangkap di dalam sebuah rumah kosong tanpa jalan keluar. Walaupun terlihat seram dan mengerikan, tetapi mereka tetap menguatkan diri dan berusaha untuk mencari jalan keluar secepat mungkin.

Di tengah pencarian, mereka mengalami hal-hal yang mengerikan, mulai dari langit yang terlihat mengerikan dengan 2 buah bulan, hingga So Hee yang menghilang dan muncul secara tiba-tiba. Sekian lama mereka terperangkap di dalam rumah tersebut akhirnya satu persatu dari mereka mulai mengingat kejadian sebelum berada di rumah tersebut.
So Hee adalah penulis cerita horor yang memegang rahasia.

Seok Ho adalah seorang mahasiswa yang menderita trauma tak teridentifikasi. Dia mencoba mengungkap apa trauma itu sebenarnya…..

Download 132 MB

Indo Sub

Don't Click (미확인 동영상: 절대클릭금지 / Mi-hwak-in-dong-yeong-sang) (2012)

Jung-mi, yang terobsesi dengan menjadi terkenal, mendapatkan sebuah "video klip terkutuk" yang telah menghebohkan Dunia internet. Setelah file tersebut di-klik, video tersebut akan memperingatkan untuk tidak meninggalkan ruangan sebelum video selesai dan akan terus membuka di halaman lain ketika Anda mencoba untuk menutupnya.

Kakak Jung-mi, Se-hee, tidak memperhatikan peringatan Jung-mi hingga, suatu hari, Jung-mi menghilang. Dengan bantuan pacarnya, Joon-hyuk, yang bekerja di Unit Cyber Crime kepolisian, Se-hee memutuskan untuk menonton klip tersebut dan menemukan petunjuk untuk menyelamatkan adiknya.

Film horror korea yang cukup menarik. Walaupun cerita terlihat biasa saja karena setipe dengan film horror korea lainnya, akan tetapi Don't Click bisa dibilang cenderung ke kehidupan nyata. Jadi bersiaplah terhadap sesuatu yang biasa kalian lakukan dapat membuat kalian parno.

Intesitas ketegangan yang diberikan film ini bisa dibilang cukup pas. Walaupun beberapa adegan "kaget" terasa begitu biasa. Musik dalam sebuah film horror adalah poin utama untuk membangun suasana horror, dan terbukti film yang pernah masuk festival Puchon tahun 2012 yang diadakan bulan Juni kemaren, memberikan suasana tegang yang baik dari musiknya tersebut.

Para pemain nampaknya cukup kuat dengan karakter mereka masing-masing. Kang Byul disini terlihat cukup maksimal berperan sebagai Jung-mi. Yang cukup disayangkan dari film ini adalah sesuatu yang baru tidak akan ada kalian temukan di film ini, karena film ini sama saja tipenya dengan film horror lainnya.

Akan tetapi karena rasa penasaran bagaimana akhir film ini jadi agak cukup terbayar secara keseluruhan dari film ini. Akhir kata, Don't Click film horror Korea yang patut ditonton dan rasakan suasana horror dari film ini serta bersiaplah parno dengan kejadian di film ini yang tidak jauh dari kehidupan anda.

Download 147 MB

Indo Sub

My PS Partner (나의 P.S. 파트너 / Naui P.S. Pateuneo / Whatcha Wearin'?) (2012)

Ini merupakan akhir pekan yang kuat untuk film, dua film telah memukul tonggak penting, yang pertama adalah film bergenre komedi romantis "My P.S. Partner" (P.S. = phone sex), yang mampu menjual 1 juta tiket hanya dalam 10 hari. Ini sangat penting karena film ini mendapat pembatasan usia mulai dari 19 tahun karena konten dewasanya, dan sekarang telah menetapkan rekor tercepat sebagai film yang mampu menjual 1 juta tiket.

Sebelumnya rekor dipegang oleh Lee Seon-gyoon dan Choi Kang-hee beberapa tahun yang lalu dengan "Petty Romance". Direktur Byun Sung-hyun begitu menggelitik mendengar berita selama serangkaian tur untuk menyambut penonton di bioskop di seluruh negeri bahwa ia berjanji untuk melakukan tarian kuda ala Psy di tengah Myeongdong jika film ini mampu menembus angka 4 juta.

"My P.S. Partner" tampak seperti pertemuan lucu dan menggemaskan dengan sentuhan klasik - dimulai dari salah nomor telepon sex - dan chemistry yang diperlihatkan Ji Seong dan Kim Ah-joong (200 Pounds Beauty) sangat membantu mengalirnya cerita. Butuh tempat pertama di box office pada akhir pekan sejak pembukaannya dan telah terus mengumpulkan penjualan tiket, dan akhir pekan ini akhirnya berhasil mengumpulkan 7 juta.

Ji Sung berperan sebagai HyunSeung, seorang pria berpendapatan rata-rata yang bermimpi untuk menjadi penyanyi sekaligus penulis lagu, potongan adegan tersebut menampilkan Ji Sung dalam perannya sebagai musisi sementara ia memegang gitar dan pulpel dengan kertas di pangkuannya seperti sedang menuliskan lagunya. Foto lainnya menampilkan Ji Sung dengan make up yang agak tebal dan bersama dengan band rock amatirnya, serta berpose seperti seorang rocker.

Hyun Seung adalah seorang pria yang tidak bisa melupakan patah hatinya dari pacar terakhirnya ketika sebuah telepon yang salah sambung dari karakter Kim Ah Joong membawa hubungan mereka menjadi sexy phone call yang akan menyambungkan benang takdir mereka.

Download 176 MB

Indo Sub

200 Pounds Beauty (미녀는 괴로워 Minyeoneun Goerowo lit. "Hard to be a beauty") (2006)

200 Pounds Beauty (Minyeoneun Goerowo) adalah film Drama Komedi Korea Selatan (2006) yang ditulis oleh Yumiko Suzuki. Arti literal dari 미녀 는 괴로워 adalah “Menjadi Indah adalah menyakitkan”. Film ini menceritakan kisah tentang seorang gadis gemuk yang menjalani operasi plastik ekstrim untuk menjadi penyanyi pop.

200 Pounds Beauty menceritakan tentang seorang gadis bernama Hanna ang memiliki berat badan diatas normal atau standar wanita pada umumnya. Tetapi dibalik kekurangan yang dimilikinya, dia memiliki kelebihan suara emas yang membuat siapapun yang mendengarnya akan terpana dan berdecak kagum.

Karena suaranya yang indah, dia dimanfaatkan oleh Han Sang Joon untuk menjadi pengisi suara seorang aktris yang memang cantik bernama Ami. Namun tidak selamanya Hanna sabar menghadapi semua itu setelah mengetahui dirinya dimanfaatkan oleh Han Sang joon dan Ami, sejak itu Hanna memutuskan untuk melakukan Operasi Plastik. Apalagi cintanya kepada Han Sang joon bertepuk sebelah tangan. Hanna pun memutuskan merubah namanya menjadi Jenny.

Dengan bantuan sahabatnya (yang sebelumnya sempat terkejut dan tidak percaya dengan diri Hanna yang sekarang) memutuskan untuk menjadi penyanyi. Jenny tidak ingin lagi berada di belakang panggung namun dia ingin menjadi penyanyi sesungguhnya.

Ketenaran membuat Jenny melupakan semuanya termasuk masa lalunya sebagai Hanna dan ayahnya yang mengidap gangguan jiwa yang sangat mencintainya. Bahkan dia melakukan pembohongan publik dengan mengatakan kalau kecantikannya adalah alami dan bukan hasil Oplas.. Apa yang akan terjadi selanjutnya???
Apakah Jenny akan selamanya menjadi Jenny ataukah akan kembali menjadi Hanna???
Dan bagaimana dengan Han Sang Joon saat mengetahui kalau Jenny orang yang dicintainya adalah Hanna???

Perjuangan Hanna menjadi populer patut diteladani lebih jauh. Termasuk isu-isu plastic surgery yang saat itu (hingga kini) marak di industri hiburan Korea. Meski klise Kim Young Hwa mampu membuat penonton turut larut dalam kisah film yang lucu namun di kesempatan lain berhasil membuat perasaanmu mengharu biru.

Download 171 MB

Indo Sub

Oldboy (올드보이 / Oldeuboi) (2003)

Jika ada sebuah daftar tentang film-film terbaik yang pernah dirilis oleh Korea, Oldboy sudah dipastikan masuk dalam daftar itu. Bahkan beberapa list yang tidak hanya menampilkan film terbaik Korea tapi juga film terbaik sepanjang masa juga memasukkan film yang disutradarai oleh Park Chan-wook ini seperti yang dilakukan oleh Empire Magazine saat menempatkan Oldboy di peringkat 18 dalam daftar "100 Film Terbaik Sepanjang Masa".

Film ini juga bisa dibilang menjadi tonggak kebangkitan perfilman Korea sehingga film-film rilisan negeri ginseng menjadi jauh lebih diperhitungkan. Tema balas dendam yang diusung Oldboy juga menjadi tren yang terus dibuat filmnya bahkan sampai saat ini.

Kisah dalam Oldboy sudah penuh misteri dilihat dari premis ceritanya. Seorang pria bernama Oh Dae-su (Choi Min-sik) tanpa alasan yang jelas diculik oleh orang yang tidak ia kenal. Dae-su disekap dalam sebuah ruangan mirip kamar hotel murahan tanpa tahu alasan dibalik penculikan tersebut. Setelah setahun berlalu ia mendapat kabar dari televisi bahwa istrinya tewas dibunuh dan Dae-su menjadi tersangka utamanya.

Usaha Dae-su untuk kabur juga tidak berjalan mudah, sampai 15 tahun berlalu ia tiba-tiba saja dibebaskan tanpa alasan yang jelas. Diculik tiba-tiba tanpa alasan dan setelah 15 tahun dilepaskan tiba-tiba juga tanpa alasan, Dae-su mencoba mencari identitas sang penculik yang juga telah mengambil keluarga Dae-su dari hidupnya.

Dalam pencarian tersebut ia bertemu dengan seorang gadis pelayan restoran bernama Mi-do (Kang Hye-jeong) yang membantunya. Dae-su dan Mi-do makin dekat dan akhirnya saling jatuh cinta. Disamping itu, penyelidikan Dae-su terhadap sang pelaku penculikan juga tidak mudah namun perlahan-lahan titik terang mulai ia dapatkan.

Setelah berbagai ujian fisik dan mental satu persatu misteri dan kejutan mulai didapatkan Dae-su dari pencarian yang ia lakukan.

Oldboy jelas sebuah film yang penuh dengan darah, kekerasan dan rasa sakit. Berbagai adegan sadis nan menyakitkan tersaji dalam film berdurasi dua jam ini. Tidak hanya kekerasan, adegan seks juga tersaji cukup gamblang meski tidak terlalu banyak diumbar. Pertanyaan yang sering muncul dalam film-film yang dibumbui adegan-adegan dewasa tersebut adalah "Perlukah itu semua?"

Jangan tanyakan pertanyaan tersebut pada film-film yang mengumbar gore untuk main-main macam filmnya Nishimura, tapi cukup banyak film yang bisa dibilang well-made memasukkan adegan sadis dan seksual tanpa motif yang berarti dan hanya sekedar untuk gimmick belaka. Saya tidak menyalahkan hal itu karena tidak bisa dipungkiri adegan-adegan tersebut mampu membuat film jauh lebih menghibur. Tapi rasanya akan jauh lebih berkesan jika semua itu bukan hanya tempelan belaka, dan Oldboy melakukan itu. Semua momen penuh kekerasan yang tersaji punya motif dan berguna untuk membangun suasana dan perasaan dalam film ini.

Apakah adegan cabut gigi, potong lidah sampai pembantaian dengan sebuah palu hanya menjadi tempelan tanpa arti? Tidak. Karena semua itu adalah sebuah eksplorasi sisi gelap seorang manusia yang menyimpan rasa dendam dan amarah luar biasa hingga menjadikannya sesosok monster.

Sebuah film akan menjadi makin bagus saat hal yang menyangkut detail seperti motif diperhatikan. Dalam film ini, justru motif adalah sajian utamanya. Tidak ada tindakan tak berarti yang dilakukan karakternya. Tindakan tanpa arti sering muncul untuk memudahkan plot-nya berjalan, tapi dalam Oldboy semua motif diperhatikan dan disajikan dengan baik hingga alur ceritanya nyaman untuk diikuti.

Tentu saja motif utamanya adalah balas dendam, apalgi yang anda harapkan dari sebuah film yang tergabung dalam sebuah trilogi bertajuk Vengeance? Namun yang ada dalam Oldboy bukan sekedar balas dendam karena terdapat begitu banyak kejutan dan rasa sakit dan kepedihan luar biasa didalamnya.

Bicara soal akting, tanpa mengesampingkan peran pemain lainnya, Choi Min-sik jelas yang paling menonjol dan luar biasa. Lihatlah transofrmasi yang terlihat jelas dari raut wajahnya dari awal hingga akhir film. Diawal kita akan melihat sosok Oh Dae-su yang seperti apa, lalu berubah bertahap saat ia disekpa selama 15 tahun, lalu bagaimana dia kembali berubah dan menjadi monster saat ia bebas, hingga akhirnya saat ia menemukan berbagai kenyataan pahit dalam semua kejadian yang menimpanya kita akan melihat berbagai perasaan campur aduk yang begitu nyata dari penampilannya di film ini.

Tidak terhitung berapa adegan yang menjadi memorable berkat akting hebat dan total yang ia lakukan. Mana yang paling berkesan? Adegan kegilaannya di masa penyekapan? Adegan makan gurita? Adegan pertarungan long take dalam sebuah lorong yang intens tersebut? Adegan menjelang akhir saat semua fakta terungkap? Atau ending yang menunjukkan close-up wajahnya? Susah untuk memilih karena semuanya luar biasa.

Untuk keseluruhan filmnya sendiri memang nyaris sempurna. Kekurangan mungkin akan terasa pada alurnya yang terkesan berusaha untuk ditampilkan dengan cepat tanpa banyak basa basi. Pilihan yang baik untuk menghindari durasi yang kelewat panjang, namun terasa ada beberapa momen yang terkesan tanpa penjelasan dan membuat penonton harus berpikir lebih keras untuk memahaminya. Tapi overall Oldboy adalah film yang tidak saja kelam dan keras namun juga indah dan cukup kental pula nuansa sureal-nya. Salah satu yang terbaik dalam perfilman Korea Selatan.

Ketika di release tahun 2003 lalu, Oldboy mendapat kirtikan positif dan sambutan meriah di Festival Cannes karena berhasil meraih Gran Jury Prize, film ini juga banyak meraih penghargaan Internasional lainnya. Oldboy yang merupakan adaptasi komik jepang karya Tsuchiya Garon (1996) ini merupakan salah satu dari trilogi berdarah di sebut-sebut sebagai “Vengeance Trilogies” karya Park Chan Wook, dari ketiganya Oldboylah yang paling berkesan di benak penontonnya.

Seperti halnya ciri khas film balas dendam korea ”Seorang laki – laki di kurung dalam ruangan tertutup tanpa sebab dan bla…bla…bla.., ia ingin membalas penderitaannya setelah keluar nanti“, tapi tunggu saja dan lihat bagaimana Chan Wook meramu elemen Surreal, Action, Gore, Last Waltz, dan Twist, masih ingat Clockwork Orangenya Stanley Kubrick ? ya! bisa dibilang seperti itulah film ini, begitu beraninya Oldboy memasukan tema yang sangat sensitif di telinga penonton.

Chan Wook begitu pintar menempatkan posisi penontonnya, dimana penonton diajak berpikir seperti Daesu dengan narasinya untuk mengetahui mengapa ia di kurung selama 15 tahun tanpa alasan yang jelas, serta kejutan demi kejutan yang di temukan oleh Daesu akan menusuk hati penonton yang lemah, ya! Film ini tidak saya sarankan buat para penonton yang lemah, apalagi dibawah umur karena film ini cukup disturbing.

Begitu berkesannya film ini, sinematografi dan editing Oldboy tidak kalah dari sinema Hollywood, bahkan film ini membuat para orang – orang Hollywood tertarik membuat remakenya. Salah satu adegan memorable di film ini salah satunya adegan perkelahian Daesu dengan para preman di sebuah koridor di sebut-sebut oleh para moviegoers sebagai salah satu adegan perkelahian terbaik sepanjang masa.

Park Chan Wook sukses menjadikan Oldboy sebagai salah satu film balas dendam terbaik sepanjang masa, dan Oldboy mempunyai shocking ending yang tidak bisa kita lupakan, terlalu sakit untuk diingat, terlalu gila untuk di bayangkan, memuakan penontonnya. Buat saya film ini begitu powerfull, mengaduk-ngaduk emosi kita kelevel extreme, dan inti yang sebenarnya adalah film ini berisi tentang kegundahan hati seorang manusia, dimana kata “cinta itu buta” memang benar adanya.

Download 177 MB

Indo Sub

Bedevilled (김복남 살인사건의 전말 / Kim Bok-nam Salinsageonui Jeonmal / "The Whole Story of the Kim Bok-nam Murder Case") (2010)

Seperti yang berhasil ditunjukkan dalam Oldboy (2003) maupun I Saw the Devil (2010), para sineas Korea Selatan sepertinya memiliki kemampuan tersendiri dalam memberikan penggambaran yang lebih artistik mengenai arti sebuah balas dendam: mereka tetap menggambarkan pembalasan dendam sebagai suatu hal yang berjalan sangat menyakitkan, mematikan dan dipenuhi dengan gelimangan darah namun berhasil menyajikannya dalam deretan gambar penuh keindahan yang akan mampu mempesona setiap penontonnya. Anda tidak akan pernah menyaksikan kemarahan dan kematian yang lebih indah daripada apa yang berhasil disajikan oleh para sineas Korea Selatan ini.

Bedevilled adalah sebuah film lain dalam daftar filmografi sineas Korea Selatan yang bertema mengenai tindakan balas dendam salah seorang karakter dalam jalan cerita film mereka. Dihasilkan sebagai debut penyutradaraan dari Jang Cheol-su, Bedevilled berhasil menempatkan dirinya dalam kategori yang sedikit berbeda dari film-film thriller balas dendam Korea Selatan lainnya ketika Jang mampu memberikan kedalaman emosional tersendiri bagi setiap karakter yang tampil dalam jalan cerita yang ditulis oleh Choi Gwan-yeong.

Bedevilled sesungguhnya tidak hanya akan memberikan menit-menit panjang penuh kesadisan dan darah, namun secara lebih mendalam, memberikan para penontonnya berbagai pertanyaan humanis mengenai kondisi jiwa manusia ketika menghadapi lingkungannya.

Paruh pertama film ini akan dibuka dengan kisah Hae-weon (Ji Seong-weon), seorang wanita cantik yang bekerja di sebuah bank namun dilingkupi dengan berbagai permasalahan pribadi dan kondisi lingkungan perkotaan yang membuatnya seperti tidak mampu lagi berinteraksi dengan sisi manusiawinya.

Hal ini yang membuat Hae-weon mampu secara datar menolak permohonan pinjaman seorang wanita tua yang sangat membutuhkan uang, berbohong kepada pihak kepolisian ketika ia menjadi saksi sebuah kasus pembunuhan hingga tidak mempedulikan deretan surat dan telepon yang dikirimkan oleh sahabat masa kecilnya, Kim Bok-nam (Seo Yeong-heui).

Ketika permasalahan pribadi membuat seluruh pekerjaannya berantakan, Hae-weon akhirnya memutuskan untuk kembali ke lingkungan masa kecilnya di Kepulauan Mudo sekaligus menjumpai Kim Bon-nam dan berusaha menenangkan pemikirannya.

Apa yang awalnya menjadi film tentang kehidupan Hae-weon kemudian beralih menjadi kisah menyedihkan mengenai Kim Bok-nam, seorang istri yang walau selalu menunjukkan rasa optimis di kesehariannya namun, seperti halnya Hae-weon, menyimpan begitu banyak kepedihan dan tekanan di dalam batinnya.

Setidaknya, kedatangan Hae-weon mampu membuat Kim Bok-nam sedikit melupakan berbagai pelecehan yang diberikan suami, Man-jong (Park Jeong-hak) dan orang-orang yang ada di kepulauan tersebut terhadap dirinya. Walau begitu, rasa marah yang mendalam telah begitu tertanam dalam jiwa Kim Bok-nam — dan ketika harapan bahwa ia dan putrinya, Yeon-heui (Lee Ji-eun), untuk meninggalkan kepulauan tersebut semakin menipis, gelimangan darah pun akhirnya mengalir di kepulauan Mudo sekaligus membuka berbagai tabis rahasia persahabatan dirinya dan Hae-weon.

Secara bergilir, Bedevilled yang awalnya berkisah mengenai Hae-weon dan rasa depresinya akan kehidupan perkotaan kemudian berubah menjadi kisah Kim Bok-nam dan rasa depresinya setelah mengetahui bahwa ia tidak akan pernah menginjak perkotaan serta berbagai kenangan kelam masa lalu tentang persahabatan keduanya. Namun, kisah sesungguhnya yang ingin dipaparkan oleh sutradara Jang Cheol-su, secara cukup sederhana, adalah kisah rasa manusiawi yang terkadang seperti menghilang dari diri manusia itu sendiri.

Kisah ini datang dengan berbagai pertanyaan yang hadir di sepanjang film (Apakah akan ada seseorang yang mampu menolong Anda ketika Anda berada dalam kesulitan? Apakah Anda akan berbuat sesuatu ketika menyaksikan orang lain dalam kesulitan) sebelum memberikan semacam jawaban atau konsekuensi dari apa yang mungkin akan terjadi ketika manusia tidak lagi mempedulikan orang lain di sekitarnya. Elemen-elemen inilah yang membuat Bedevilled mampu tampil lebih dramatis sebelum menghadirkan deretan kisah berdarah yang dijadikan puncak penceritaan film ini.

Karakterisasi yang terjalin di dalam jalan cerita film ini juga ditampilkan dengan begitu kuat, khususnya antara dua karakter utamanya, Hae-weon dan Kim Bok-nam. Hae-weon digambarkan sebagai seorang wanita yang begitu dingin dalam kesehariannya akibat berbagai tekanan yang ia alami dalam kehidupan perkotaannya. Ia tahu bagaimana rasanya menjadi seseorang yang tertekan batinnya namun ketika ia dihadapkan pada apa yang terjadi dengan sahabatnya sendiri, Kim Bok-nam, ia justru berubah menjadi seseorang yang selama ini telah memberikan berbagai tekanan hidup pada dirinya.

Sama halnya dengan Kim Bok-nam, yang walau terlihat sebagai wanita yang terlalu lugu dan bodoh untuk menerima seluruh siksaan fisik dan mental yang diberikan lingkungan sekitarnya, namun memiliki karakter jiwa yang kuat demi melindungi puteri satu-satunya. Dan ketika elemen hidup terbaik dirinya hilang, penonton pun melihat terbentuknya seorang monster dari diri Kim Bok-nam yang mungkin tidak akan pernah diperkirakan ada sebelumnya.

Begitu mendalamnya karakterisasi yang dituliskan untuk dua peran tersebut mampu dihantarkan dengan sangat baik oleh kedua aktris pemerannya, Ji Seong-weon dan, secara khusus, Seo Yeong-heui. Seo Yeong-heui tampil begitu luar biasa dalam menampilkan Kim Bok-nam melalui deretan permainan emosi yang melibatkan karakternya untuk merasa sedih, marah dan kebingungan sebelum akhirnya terjebak dalam lautan marah yang mematikan.

Permainan luar biasa Seo Yeong-heui ini terkadang membuat akting yang diberikan Ji Seong-weon terkesan datar, namun dua karakter yang saling bertolak belakang namun berhubungan erat ini justru tampil lebih berkesan akibat adanya perbedaan cara penggambaran yang diberikan dua aktris ini.

Bedevilled adalah sebuah film brutal yang sepertinya ingin menegaskan bahwa, terkadang, balas dendam bukan hanya menjadi sebuah jalan utama dari sebuah rasa tekanan yang mendalam, melainkan menjadi sebuah jalan keluar yang benar dari rasa itu. Ketika Anda seperti dibungkam oleh sesuatu hal yang mencegah Anda untuk dapat menentukan pilihan hidup Anda, maka terkadang Anda harus berdiri tegak dan berteriak untuk melepaskan bungkaman itu, dalam kasus Kim Bok-nam, ia memilih kekerasan menjadi cara untuk melepaskan dirinya dari bungkaman tersebut.

Kisah akhir film ini mungkin terkesan terlalu berlebihan untuk dapat hadir, namun dengan seluruh keberhasilan tingkat produksi dan akting yang diberikan para pemeran film ini, Bedevilled tetap mampu hadir sebagai sebuah sajian yang akan mampu memuaskan para penikmat horor sekaligus mengisi jiwa setiap pecinta drama.

Download 134 MB

Indo Sub

Cyrano Agency (시라노; 연애조작단 / Si-ra-no;Yeon-ae-jo-jak-do) (2010)

Film keluaran tahun 2010 (judul asli 시라노: 연애조작단) ini menarik dari segi cerita dan juga penampilan para aktornya, terutama Park Shin Hye. Pemeran Go Mi Nam ini rupanya punya bakat akting yang bagus untuk jadi antagonis atau setidaknya jadi seorang perempuan tegas.

Di film ini Shin Hye tidak menjadi antagonis, tapi range emosi karakternya cukup banyak dan lebih banyak memperlihatkan sifat tegasnya. Selain Park Shin Hye, ada juga Uhm Tae Woong (Sassy Girl Chun Hyang) dan Lee Min Jung (Boys Over Flowers), dan masih banyak lainnya.

Film Cyrano ini sendiri berhasil menempati posisi #1 Box Office Korea selama 3 minggu berturut-turut. Ceritanya tentang biro jodoh bernama Cyrano yang punya metode unik untuk memuaskan klien. Nama Cyrano sendiri diambil dari tokoh Cyrano de Bergerac yang dikisahkan berwajah kurang tampan, dan mencintai seorang gadis bernama Roxanne. Selain Cyrano, adapula Christian yang juga jatuh hati terhadap Roxanne, Cyrano yang tidak PD, bersedia menuliskan surat-surat cinta Christian kepada Roxanne.

Dari kisah itulah diambil nama Cyrano. Jadi, biro jodoh ini khusus menerima klien cinta bertepuk sebelah tangan, dan biro jodoh bertugas mengatur jalan cerita klien-kliennya sehingga bisa mendapatkan kekasih idamannya.

Agensi Cyrano akan secara khusus melatih para klien untuk bisa berakting, lengkap dengan naskah dan latihan dialog. Para klien biasanya dilengkapi earpiece atau microphone super mini supaya bisa diberi tahu kalimat-kalimat yang harus diucapkan. Pakaian apa yang harus dikenakan, sampai hujan buatan pun semuanya diatur oleh Cyrano agar tujuan mereka tercapai.

Suatu saat, datang Sang Yong (Choi Daniel) yang ingin mendapatkan hati perempuan bernama Hee Jong (Lee Min Jung), yang ternyata merupakan mantan kekasih bos Cyrano, Byung Hoon (Uhm Tae Woong). Konflik kepentingan pun terjadi, dan untungnya ada tokoh Min Yeong (Park Shin Hye) yang bisa mengira-ngira isi hati bosnya dan dengan tegas memastikan mereka bekerja secara profesional. Min Yeong sendiri diam-diam menyimpan perasaan terhadap Byung Hoon.

Secara garis besar, cerita ini termasuk komedi romantis, karena banyak adegan humornya. Terutama di adegan-adegan si klien memenangkan hati gadis incarannya. Walau tidak biasa, ceritanya cukup ringan, bisa diikuti, dan masuk akal.

Dan ini adalah adaptasi bebas dari kisah Cyrano Bergerac seperti yang diceritakan Byung Hun dalam film. Cyrano de Bergerac pernah beberapa kali diangkat ke layar lebar. Yang paling terkenal adalah produksi 1989, dibintangi oleh Gerard Depardieu dan berhasil mendapatkan nominasi oscar 1990. Dengan menggunakan setting modern tentu beberapa penyesuaian dilakukan dan cukup berhasil baik. Karena latar belakang tema cinta yang kuat dan universal dari Cyrano de Bergerac membuat kisah ini tak akan lekang dimakan waktu untuk tetap diceritakan dari masa ke masa.

Atas akting gemilangnya dalam film ini, Daniel Choi dan Lee Min Jung berbagi banyak penghargaan dan nominasi sebagai bintang pendatang baru terbaik dari beberapa penghargaan film Korea, seperti Korean Film Awards, Grand Bell Film Awards dan Blue Dragon Film Awards.

Download 182 MB

Indo Sub

Mr. Kim vs Mr. Kim vs Mr. Kim AKA Three Kims (김관장 VS 김관장 VS 김관장 / Kim-gwanjang dae Kim-gwanjang dae Kim-gwanjang) (2007)

Di sebuah daerah di Korea, terdapat dua ahli bela diri yang saling bersaing, yaitu Mr. Kim ahli Taekkyon (SHIN Yun-Jun) dan Mr. Kim ahli Kendo (CHOI Sung-Gook). Walaupun sering bertengkar, sebenarnya mereka berdua adalah teman akrab. Lalu suatu saat datang seorang ahli bela diri baru, yaitu Mr. Kim Sukho (KWON Oh-Jung), ahli Wu Shu. Jadi terdapat 3 Mr. Kim di kota tersebut.

Karena kedatangan ahli Wu Shu tersebut, perguruan Taekkyon dan Kendo menjadi sepi karena semua muridnya pindah ke perguruan Wu Shu. Merasa tersaingi, Mr. Kim ahli Taekkyon dan Mr. Kim ahli Kendo selalu memperhatikan gerak gerik dari Mr. Kim ahli Wu Shu.

Ternyata selain bersaing dalam hal bela diri, ketiga guru tersebut juga bersaing dalam merebut hati Yeonshil (OH Sheong-Hyun) yang merupakan anak dari pemilik restoran yang ada di daerah tersebut.

Karena kesalahan dari Mr. Kim ahli Taekkyon sebuah kelompok gangster di daerah tersebut menjadi marah dan mengirimkan utusan untuk mengusir warga tersebut, yaitu Triplet. Dan disinilah saatnya ahli-ahli beladiri tersebut beraksi melawan Triplet dan anak buahnya. Para Mr. Kim akhirnya bersatu melawan kelompok penjahat.

Film ini bergenre Action Comedy. Dengan adanya SHIN Yun-Jun dalam film ini membuat daya tarik tersendiri. SHIN Yun-Jun sudah cukup sering bermain dalam film komedi Korea, trilogi Marrying The Mafia dimainkan olehnya dan juga beberapa film lainnya seperti My Sexy Teacher.

Film Korea ini cukup lucu dan seru. Karena mengandung humor dan juga aksi-aksi beladiri yang seru. Selain SHIN Yun-Jun, pemain lainnya juga adalah pemain yang cukup terkenal.

Download 150 MB

Indo Sub

The Good, the Bad, the Weird | (좋은 놈, 나쁜 놈, 이상한 놈, Joheun nom nabbeun nom isanghan nom) (2008)

Sebuah peta rahasia dikirimkan ke Kanemaru (Lee Hang-soo) dan Park Chang-yi (Byung-hun Lee) diperintahkan untuk merebutnya saat dalam perjalanan menaiki kereta di Manchuria.

Yoon Tae-goo (Song Kang-ho), seorang bandit kereta api yang aneh tanpa sepengetahuannya mengambil peta tersebut dan membuatnya dikejar oleh Park Chang-yi, seorang pemburu hadiah bernama Park Do-won (Jung Woo-sung), para bandit lainnya, pemerintah Jepang hingga Pasukan Kemerdekaan Korea.

Yoon Tae-goo lalu sadar bahwa peta yang diamiliki merupakan peta harta karun dan dia mempercayai bahwa peta itu merupakan peta harta karun dari Dinsati Qing. Karena peta itulah Yoon Tae-goo terlibat adegan kejar – kejaran dengan banyak pihak, terutama dengan Park Chang-yi dan Park Do-won dimana masing – masing pihak memiliki tujuan masing – masing dan rahasia yang terpendam.

Joheunnom Nabbeunnom Isanghannom (The Good, The Bad, The Weird) merupakan film terlaris kedua tahun 2008 dan kalah dengan Kwasok Scandle (Speed Scandal) dan setingkat diatas Chugyeogja (The Chaser). The Good, The Bad, The Weird juga merupakan film Korea Selatan dengan minggu pertama pembukaan terbesar kedua sepanjang masa dan kalah dari D-Wars (mohon diingat bahwa D-Wars merupakan film Korea Selatan walau tokoh dan settingnya di Amerika) serta setingkat diatas Gwoemul (The Host) yang menjadi film terlaris sepanjang masa Korea Selatan.

Dengan total pendapatan senilai $ 44.261.209 membuat The Good, The Bad, The Weird mendapat posisi ke-13 dalam daftar film terpanjang sepanjang masa Korea Selatan.

Walau mempunyai judul mirip dengan film western legendaris The Good, the Bad And the Ugly, film ini tidak memilki sangkut pautnya dan juga bukanlah sebuah remake. Secara judul juga jelas beda (judul asli film ini adalah Joheunnom Nabbeunnom Isanghannom), setting dan aktor juga menggunakan orang Korea Selatan dan film ini benar – benar khas Korea dengan bumbu komedi disana – sini tapi minus drama dan digantikan adegan laga di sepanjang film.

Film ini yang masih merupakan karya sutradara Kim Jee-woon dan merupakan film terlarisnya ditambah film ini ditaburi bintang – bintang bermutu yang langganan film - film Box Office Korea Selatan. Dengan cerita yang sukar ditebak membuat film ini menjadi salah satu film Korea Selatan ter - favorit.

Download Part 1 109 MB
Download Part 2 109 MB

Indo Sub